Di dalam dunia astronomy sendiri, kondisi dimana bulan berada pada posisi terdekat terhadap bumi disebut "perigee". Sebaliknya untuk posisi sebaliknya (terjauh) disebut "apogee". Karena posisi lebih dekat terhadap bumi dibanding jarak rata-ratanya sehingga bulan terlihat lebih besar dari biasanya. Untuk 20 Maret 2011 ini, perigee sejarak 356.577 km, lebih dekat 30 ribu km dari jarak rata-rata 382.900 km.
Jarak terdekat bumi (147,5 juta km) terhadap matahari (Perihelion) sebagai puncak musim hujan untuk daerah tropis. Sebaliknya, Aphelion (152,6 juta km) di bulan July adalah kemarau.
Pengaruh langsung akibat posisi bulan yang begitu dekat adalah meningkatnya gelombang pasang yang diakibatkan oleh gaya tarik bulan. Tentu saja, gelombang pasang ini akan berpengaruh pada aktifitas nelayan. Selain itu, dalam skala yang sangat kecil terjadi peningkatan terhadap aktifitas seismik dan vulkanisme (aktifitas gunung berapi).
Namun secara keseluruhan, tidak ada yang istimewa pada fenomena supermoon, selain kenampakan bulan yang lebih besar dari biasanya. Untuk yang romantis, bisa dijadikan saat yang spesifik untuk merajut lebih panjang moment-moment indah nan langka.
Gambar yang dipublikasikan oleh NASA pada 2004, perbandingan kenampakan bulan pada saat apogee dan perigee.
Posting Komentar
...